Sebuah kisah yang
pernah saya dengar.
Terdapat seorang pria
yang biasa membeli 2 pizza seharga 400.000 rupiah setiap Minggu untuk
keluarganya.
Keluarga ini memiliki seorang
pembantu wanita berusia paruh baya yang bekerja pada mereka. Menjelang awal
tahun, Sang istri meminta suaminya untuk memberikan sang pembantu 200.000
rupiah sebagai bonus akhir tahun, namun sang suami berkata bahwa uang itu
terlalu banyak dan mereka pada akhirnya hanya memberikan bonus akhir tahun pada
si pembantu sebesar 100.000 rupiah.
Si pembantu libur 3
hari selama awal tahun 2016, dan kembali di hari keempat dan dia tampak
bahagia. Sang suami bertanya, “bagaimana libur awal tahunmu?”. Jawaban si
pembantu ternyata membuat sang suami terdiam.
Si pembantu menjawab,
“Sangat menyenangkan
pak, berkat uang yang Anda berikan pada saya. Saya menggunakan 30.000 rupiah
untuk jalan-jalan dan mondar-mandir di kampung anak saya, 20.000 untuk membelikan
mereka kue-kue, saya membelikan cucu saya sebuah kaos dan celana pendek dengan
40.000, dan mendonasikan 10.000 pada pengemis cacat dekat masjid kampung saya.”
Oleh karena itu,
Uang bisa membelikan kebahagiaan jika kau
membagikannya dengan orang lain yang menghargai nilainya dan sungguh-sungguh
membutuhkannya.